Karakter Seseorang Sangat Dipengaruhi Dari Pengalaman Masa Kecil

Dalam kehidupan kita sering sekali bertemu dengan beberapa orang dengan berbagai karakter yang mereka miliki. Ada yang cepat emosian, ada yang sering becanda, ada yang pemalu, ada yang ngomongnya blak-blakan, ada yang pendiam, ada yang cerewet, banyak sekali. Dan dari tipe-tipe itu, anda bisa belajar poin plus dari mereka. Dan jika dilihat, kira-kira anda tipe yang seperti apa?

Karakter Seseorang Sangat Dipengaruhi Dari Pengalaman Masa Kecil

Dibalik karakter setiap orang pasti ada cerita kenapa dia bisa seperti itu. Karena seperti halnya bayi yang lahir, dia akan tumbuh perlahan-lahan. Dia mulai mengamati sekelilingnya, dan akan menirukan apa yang dia lihat. Dan dia akan mulai melakukan itu terus menerus. Sehingga secara tidak langsung itu menjadi faktor terbentuknya karakter seseorang. Dan pengalaman hidup juga sangat berperan penting untuk itu. Jika seseorang mengalami hal atau perjalanan berat saat dia masih muda, saat dia masih kecil.

Maka tidak menutup kemungkinan dia akan tumbuh mejadi seseorang yang keras, dan tegas. Sehingga sebelum anda mengomentari sikap seseorang, sifat seseorang, dan sampai menyakitinya, cari tahu dulu penyebabnya. Jangan asal menjudge. Karena pasti ada alasan kenapa seseorang menjadi seperti itu. Contohnya, jika anda bertemu dengan orang yang pemarah, mudah emosian. dan untuk hal kecil saja dia mudah marah. Mungkin saja dia di masa lalu, dia tinggal di lingkungan yang keras, yang memaksanya untuk menahan rasa marah itu, rasa kesal.

Sehingga saat dewasa saat dia keluar dari lingkungan itu, dia baru bisa mengeluarkan unek-uneknya. Dia menjadi cepat marah dan sensitif. Karena dulu saat dia disakiti dia hanya diam. Dan sekarang dia baru berani melawan. Atau seseorang yang pendiam. Misalnya saat di sebuah tongkrongan, ada yang pendiam dan pasif, kadang rasanya sedikit menyebalkan. Walaupun dia tidak melakukan apa-apa. Ingin semua orang bersenang-senang tapi dia terus diam. Mungkin saja, dulu dia pernah sangat terbuka kepada seseorang dan saat dia terbuka dia malah dikhianati. Sehingga dia sangat berhati-hati untuk kembali terbuka pada orang lain. Jadi di butuhkan kesabaran, dan pikiran panjang dalam menghandle orang-orang dengan sikap mereka yang cukup menyebalkan.

Jangan Terlalu Memaksakan Diri Anda Untuk Selalu Kuat

Kadang kita terlalu keras pada diri kita sendiri. Terlalu memaksakan diri untuk bisa dan harus bisa menghadapi semua yang ada di depan. Bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan keluarga. Untuk membahagiakan orang tua. Sehingga anda terus memaksakan diri anda untuk berjuang, untuk kuat dan harus bisa. Agar orang tua bisa bahagia dan bangga padamu. Ingin memberikan hidup yang indah dan menyenangkan pada orang tua.

Jangan Terlalu Memaksakan Diri Anda Untuk Selalu Kuat

Tidak ada salahnya memang, saat anda bekerja keras, dan keras kepada diri sendiri untuk menyenangi keluarga dan orang tua. Tapi ingat, jangan sampai membuat dirimu susah juga. Meskipun orang tua tidak meminta, tapi kadang sebagai anak, ingin memberikan apa saja untuk orang tua. Agar orang tua bahagia. Sehingga tidak memperhatikan kesehatan diri sendiri, mental diri sendiri. Orang tua pada akhirnya mereka hanya ingin melihat anaknya hidup bahagia, aman, semua terpenuhi, tidak kekurangan.

Itu saja sudah cukup bagi orang tua. Jika dilebihkan, ya bagus. Asalkan anaknya tidak kekurangan aja. Keinginan orang tua bahkan ingin menghabiskan waktu tua bercengkeramah dengan anak dan keluarga. Mengobrol dengan orang-orang terkasih. Sehingga apapun yang anda berikan kepada orang tua. Mau sesederhana apapun itu, orang tua pasti senang. Apalagi jika kita memberikan waktu kita sebentar saja untuk mengobrol dengan mereka.

Itu sudah sangat menghibur dan membuat mereka bahagia. Jadi jangan terlalu memaksakan diri anda untuk selalu kuat dan harus bisa. Memang itu bagus. Tapi jika anda sakit, anda jatuh, anda berada di titik terendah anda. Orang tua anda juga akan turut sedih. Jadi bekerja keras boleh, apalagi dengan maksud dan tujuan yang mulia.

Tapi anda juga perlu memberikan diri anda waktu dan kesempatan untuk beristirahat. Untuk menikmati sedikit dari kerja kerasmu. Dan jika anda sedang sedih, marah, kecewa, tidak apa untuk mempersilahkan diri anda mengeluarkan semua perasaan itu. Memanusiakan diri anda juga perlu. Jadi jangan terlalu memaksakan diri.

Stres Dan Kecemasan Berdampak Pada Penyakit Kardiovaskular

Interaksi sosial dan kehidupan sehari-hari terganggu, begitu pula ekonomi. Sekarang pada bulan Oktober, kasus COVID menurun dan tren ke arah yang benar, dan orang-orang kembali bekerja, tetapi ancamannya masih ada.

Stres Dan Kecemasan Berdampak Pada Penyakit Kardiovaskular

Di Amerika Serikat, menurut The Lancet, jurnal medis umum peer-review mingguan, pandemi telah menyebabkan peningkatan stres dan kecemasan, yang terkait erat dengan penyakit kardiovaskular.

Ada banyak masalah kesehatan mental yang bisa menjadi faktor risiko penyakit jantung. Kami telah menemukan bahwa orang-orang yang mengalami depresi atau yang mengalami banyak stres, terutama orang-orang yang tidak menangani stres dengan baik, berisiko lebih tinggi mengalami penyakit koroner dan serangan jantung, jelas Dr. Scott Martin, Direktur Kardiologi Intervensi di Stamford Kesehatan. Mereka dengan masalah jantung yang lebih stres cenderung memiliki hasil yang lebih buruk daripada mereka yang tidak, tambahnya.

Martin mengatakan bahwa penyakit arteri koroner, di mana orang mengembangkan arteri tersumbat yang dapat menyebabkan serangan jantung, adalah proses yang berkembang dari waktu ke waktu. Seringkali bisa dimulai dengan racun seperti asap rokok atau gula dalam darah dari diabetes, kata Martin. Tetapi stres emosional juga dapat menyebabkan kerusakan dan menyebabkan penumpukan plak di arteri.

Ketika orang stres dan takut dan tinggal di rumah, mereka tidak melakukan hal-hal yang sehat seperti tidur nyenyak dan berolahraga dan makan dengan benar. Pola makan mereka bisa terganggu dan mereka berhenti melakukan olahraga rutin, kata Martin. Jadi orang yang stres dan takut, selain dampak langsung dari stres, mereka berhenti melakukan hal-hal yang sehat dan melindungi mereka.

Di Stamford Health ketika pandemi paling buruk, prosedur elektif dibatalkan. Selain itu, pasien tidak datang untuk pemeriksaan dan perawatan normal karena takut tertular COVID-, kata Martin.

Pada musim panas hingga musim gugur tahun lalu, kami melihat orang-orang yang menunda perawatan rutin dan menjadi lebih sakit karenanya, kata Martin, meyakinkan penduduk bahwa sekarang aman untuk mencari perawatan medis. Dia mengatakan dia tidak mengetahui adanya kasus penularan COVID dari pasien ke pasien di Rumah Sakit Stamford.

Bersedih Karena Semua Tidak Berjalan Sesuai Rencana Boleh Tapi Jangan Larut

Memang setiap orang ingin menjadi orang yang sukses. Orang ingin menjadi orang yang berhasil baik pada bidangnya atau tidak. Menghasilkan banyak uang dan bahagia. Sehingga bisa menyenangi hati orang tua dan keluarga. Membuat mereka bahagia. Bisa membangun rumah. liburan bersama keluarga, atau pasangan. Dan membeli apa keperluan kalian. Dan memberikan apa yang orang tua inginkan. sehingga orang tua bisa senang di hari tuanya.

Bersedih Karena Semua Tidak Berjalan Sesuai Rencana Boleh Tapi Jangan Larut

Tapi kebanyakan dari kita hanya stuck di mimpi kita itu. Karena bukanlah hal mudah dalam membuat sesuatu dapat berjalan dengan lancar. Tidak mudah dalam membuat rencana yang kita susun dengan begitu sempurna dapat berjalan lancar sampai akhirnya. Karena untuk bisa mereaih sesuatu yang besar, juga membutuhkan usaha yang gila-gila an. Dan tidak ada rencana yang dapat berjalan sesuai keinginan kita lancar. Ada-ada saja yang menjadi kendala.

Atau bahkan di tengah jalan, kita harus berganti rencana atau tujuan. Karena antara tidak mampu, atau kita baru menyadari di tengah jalan, bahwa bukan ini lah yang kita cari dan inginkan. Jangan bersedih, atau berkecil hati dan berpikir anda gagal dan tidak berguna. Hanya merepotkan orang tua dan menjadi beban keluarga. Semua orang juga pasti pernah berada di titik rendah dalam hidudpnya. Meskipun setiap orang memiliki permasalahan yang berbeda-beda di hidupnya. Tapi ada banyak juga orang yang mengalami masalah seperti anda.

Tapi semua itu hanyalah pikiran kita. Maka dari itu penting untuk kita untuk menjadikannya motivasi untuk berubah menjadi lebih baik lagi. Jangan larut dengan pikiran kita itu dan malah tidak melakukan apa-apa. Galau, bersedih boleh, boleh sekali. Tapi jangan sampai berlarut-larut. Karena itu tidak baik. Hanya membuatmu lebih tenggelam dalam kesedihan, kekecewaan pada diri sendiri. Dan hanya membuat orang pun yang awalnya turut sedih akan keadaan mu, dan ingin membantu mu, malah muak dan lelah karena anda tidak ingin berubah menjadi lebih baik. Padahal mereka sudah berusaha membantu anda.

Broken Home Bukan Alasan Seseorang Tidak Bisa Menjadi Lebih Baik

Banyak orang-orang yang menjadi nakal, menjadi liar, dengan alasan latar belakangnya yang broken home. Sehingga dengan ini menjadi pelariannya. Ya tidak bisa dikatakan salah ataupun benar. Karena kita juga tidak bisa merasakan apa yang mereka rasakan secara 100%, meskipun kita sudah berusaha melihat dari sudut pandangnya, kita tidak akan mengetahui dan merasakan betul-betul tentang apa yang dia rasakan.

Broken Home Bukan Alasan Seseorang Tidak Bisa Menjadi Lebih Baik

Meskipun alangkah baiknya, jika jangan menggunakan broken home sebagai alasan anda menjadi liar dan nakal. Karena ada banyak juga kok orang dengan latar belakang broken home, tapi masih dapat berlaku baik. Semua tergantung orangnya akan menyingkapi hal itu seperti apa. Bagaimanapun sikap seseorang semua tergantung dari caranya mengartikan pengalamannya. Ada yang terlahir di keluarga yang broken home, tapi bisa membuat semua itu sebagai motivasi baginya untuk bisa bertumbuh menjadi orang yang lebih baik lagi.

Tapi ada juga yang karena broken home, sehingga dia kehilangan arah dan malah menjadi seseorang yang berbeda. Berbelok ke pergaulan yang buruk yang penuh dengan alkohol, asap rokok, narkoba dan seks bebas. Tapi memang tidak bisa disama ratakan semuanya. Semua memiliki jalan masing-masing. Jadi apapun yang anda rasakan ya syukuri. Jangan jadikan broken home sebagai alasan anda menjadi tidak berarti atau menjadikannya alasan kenapa anda gagal.

Memang broken home memiliki efek yang banyak untuk seseorang. Tapi jika anda cukup dewasa dan bijak menyikapinya, anda bisa lebih bijaksana dalam meresponnya. Alangkah baiknya anda menggunakan kekurangan itu sebagai motivasi agar anda bisa menjadi lebih baik lagi. Sehingga anda dapat melakukan semua hal yang anda sukai, dapat tumbuh kembang secara positif tanpa ada batasan.

Tanpa ada kendala. Keluargamu bisa tidak utuh, tapi anda dan masa depan anda adalah hal yang berbeda. Jika tidak ingin mengalami hal yang sama, ya lakukan yang terbaik. Jadikan itu sebagai motivasi. Mau ratapi dan bersedih akan masa lalu mu silahkan. Tapi jangan berlarut-larut.

Hal Yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Tinggal Bersama Orang Lain

Saat anda mulai dewasa, dan masuk di tahap kuliah atau bekerja jauh dari rumah, dan memaksakan anda untuk tinggal nge kost. Ada beberapa memilih untuk nge kost sendiri, ada juga yang memilih bersama teman. Selain ada teman yang bisa saling memperhatikan satu sama lain, biaya kos pun semakin murah karena bisa dibagi 2. Tapi bagi kalian yang ingin memilih nge kos bersama teman ada banyak hal yang harus anda pertimbangkan.

Banyak Hal Yang Perlu Anda Pertimbangkan Sebelum Tinggal Bersama Orang Lain

Memang jika dilihat ngekos bersama teman ada banyak poin plus. Salah satunya anda menjadi memiliki teman untuk berbagi, atau saling memperhatikan satu sama lain. Apalagi saat ada satu yang sakit. Ada yang menggantikan keluarga kita untuk menjaga kita. Tapi mengingat ini masa covid, mungkin akan sedikit was-was jika sakit. Setiap orang ada yang parno dengan covid, sehingga sakit sedikit, mereka pikir covid. Sehingga banyak dari mereka untuk menjaga jarak.

Tapi jangan lihat di poin plus nya juga. Anda juga harus melihat di poin negatifnya. Banyak juga yang perlu anda pertimbangkan. Apalagi jika misalnya kalian belum pernah tinggal berdampingan bersama orang, apalagi anda merupakan anak tunggal di rumah. Anda akan memiliki pr yang sangat banyak untuk beradaptasi. Belajar membagi. Baik barang, ataupun tempat. Dan bagi kalian yang tidak biasa berbagi, ini akan menjadi sedikit bencana.

Tapi dari nge kos bersama teman, bisa mengajarkan anda menjadi orang lebih peduli, lebih dewasa, sabar, belajar toleransi, dan belajar menghargai orang lain, baik perasaan atau benda milik orang lain. Karena saat anda siap nge kost bersama teman, anda harus ingat seisi ruangan bukan hanya milikmu, tapi miliknya juga. Dia juga punya hak untuk mengatur begitu pun anda. Makanya penting untuk mengatur semua secara adil bagi space secara adil. Tidak boleh egois. Dan belajar menghargai jika ingin dihargai. Dan anda tidak akan memiliki privasi. Korbankan privasi anda. Karena sekarang kalian tinggal bersama orang lain di kamar.

Banyak Orang Mudah Menghina Karya Orang Hanya Tidak Sesuai Selera

Selera setiap orang berbeda-beda. Bahkan kakak adik atau saudara kembar pun bisa memiliki selera yang berbeda. Baik itu dari makanan, style, musik, genre film dan lainnya. Masing-masing memiliki standar yang berbeda. Jadi jika ada orang yang menciptakan sebuah lagu, film, makanan atau apapun itu yang tidak sesuai dengan selera kita, ya sudah. Jangan menjudge hasil mereka. Bukan berarti hasil mereka jelek, tapi tidak sesuai dengan selera saja.

Banyak Orang Dengan Mudah Menghina Karya Orang Hanya Karena Tidak Sesuai Selera

Penting untuk kita menilai sesuatu. Orang pun memiliki kebebasan untuk berpendapat. Mengkritik bisa, memberikan masukkan bisa. Tapi jika sampai menghina dan menjelekkan hasil karya orang lain, ini jangan. Kecuali anda memiliki ilmu lebih soal karya tersebut. Dan anda bisa memberikan contoh atau membuat karya yang serupa tapi lebih baik okey.

Tapi jika anda tidak memiliki pengetahuan atau keahlian apa-apa soal karya tersebut dan dengan lantang menghina dan menjelekkan karya orang, ini adalah salah satu sikap yang tidak patut dicontohi. Jika ada satu karya yang tidak sesuai selera kita, bukan berarti karya tersebut jelek. Begitupun yang kita rasa bagus, enak, belum tentu di orang lain merasa bagus atau enak. Karena masalah selerah ini universal.

Setiap orang memiliki selera berbeda, jadi jangan paksakan untuk orang menyukai atau memiliki selera sama dengan mu, itu salah. Karya oleh orang ternama pun kadang masih suka ada penolakan dari masyarakat, atau karya yang memenangkan piala, award, atau penghargaan lainnya masih suka ada yang tidak suka.

Jadi saat anda tidak menyukai suatu karya karena beda selera dengan anda, ya sudah, cukup katakan tidak sesuai selera anda. Tapi jika anda sampai menghina dan menjudge karya orang, pastikan anda menyertakan dengan jalan keluar, dan contoh nyata dari anda, karya yang seperti apa yang bagus. Itu baru okey. Jangan karena pikiran dan pendapat yang dangkal mematahkan usaha dan kerja keras seseorang untuk menghasilkan karya tersebut. 

Belajar Membawa Dan Menempatkan Diri Sesuai Kondisi Dan Tempat

Kita sebagai manusia, pasti hidup berdampingan. Jadi penting untuk kita menjaga sikap tutur kata dan perilaku kita. Karena setiap orang memiliki standar dalam menerima. Belajar membedakan dalam memperlakukan dan bersikap. Sikap yang biasanya kita di tongkrongan, tidak lah baik jika di bawa di lingkungan kerja. Dan begitu pun sebaliknya. Jadi kita harus belajar membedakan.  Karena setiap orang memiliki standar dalam memahami dan menerima sikap seseorang berbeda.

Belajar Membawa Dan Menempatkan Diri Sesuai Kondisi Dan Tempat

Jika biasanya kita di tempat tongkrongan memiliki tradisi dalam bertutur kata yang kasar dan blak-blakan, ya jangan sampai anda menerapkannya di lingkungan kerja anda. Karena pasti tidak akan masuk dan di terima. Malah anda bisa dicap orang yang tidak profesional dan tidak memiliki attitude. Begitupun sebaliknya. Jangan membawa stres kerjaan, di dalam rumah. Karena saat dirumah adalah saat anda menggunakannya untuk istirahat dan beradaptasi dengan dengan anggota keluarga.

Sehingga penting untuk kita belajar membedakan. Jika di lingkungan kantor, bersikap lah profesional, mengatur tutur kata dan bahasa serta tindakan. Dan jika di tongkrongan jadilah diri anda. Dan saat di keluarga bersikap lah sesuai peran anda, misalnya seorang ibu atau ayah atau anak. Ini tidak termasuk dalam munafik. Tapi ini adalah suatu kedewasaan dimana anda semakin bijak membawa dan meletakkan posisi anda sesuai kondisi.

Dan inilah yang dibutuhkan oleh setiap orang. Memang untuk hal seperti ini anda tidak diajarkan di sekolah. Karena hal ini akan anda belajar sendiri lewat kehidupan. Lewat pengalaman hidup. sehingga anda akan pelan-pelan mengerti dan belajar oh jadi seperti ini. Dan perbanyak bertukar pikiran dengan orang yang lebih tua yang bisa anda percayakan. Misalnya orang tua anda, kakak anda, mentor dan lainnya.

Sehingga anda mendapat lebih banyak pengetahuan soal kehidupan yang dimana anda belajar sendiri, mengulik sendiri. Dan pelajaran-pelajaran seperti ini tidak anda temukan di buku pelajaran sekolah. Tapi langsung di ajarkan oleh kehidupan.

Kevin Mencoba Pengobatan Psikedelik Seperti LSD Sebagai Pain Killer

Ketika Kevin berusia sebelas bulan, ia didiagnosis dengan diabetes klasifikasi, yang menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan saat ia tumbuh dewasa: gangguan penglihatan pada mata kirinya dan neuropati perifer, kondisi nyeri yang disebabkan oleh cedera saraf.  kemudian, dalam, kolonoskopi dicetak dia menderita kanker usus besar.

Kevin Mencoba Pengobatan Psikedelik Seperti LSD Sebagai Pain Killer

Perasaan takut dan sedih, Kevin sebagai nama samaran, ia memutuskan untuk mencoba pengobatan sendiri dengan psikedelik, termasuk psilocybin mutlak “jamur ajaib.” dua kali setiap minggu, pengandar kelahiran yang sekarang bersejarah itu memakan waktu sekitar satu gram jamur yang dilarang. Jumlah ini terlalu sedikit untuk menghasilkan psilocybin sepenuhnya, dan Kevin mengatakan dia segera mengamati pertumbuhan dalam kesehatan mentalnya. Pengaruh yang benar-benar sejalan dengan penyebaran cerita terbaru tentang potensi klinis obat. Dan dia sangat terkejut menemukan bahwa rasa sakitnya tampaknya berkurang dengan cepat, bahkan ketika dia tidak memiliki demografi apa pun.

“Banyak kegugupan dan melankolis yang saya hadapi mulai berubah emosi yang tak terkontrol dan kemudian rasa sakit di kaki saya mulai menjalar ke luar,” kata Kevin. “Saya melakukan efek permanen dari psilocybin di perut dan usus besar saya dengan baik sepanjang waktu.”

Warna-warna yang berkolaborasi, tekstur dan suara, dan pemikiran ekstrem terkenal terkait dengan perjalanan memperluas kesadaran dan sekarang, semakin, kemajuan dalam situasi kebugaran intelektual mengingatkan pada kecemasan dan penyakit stres yang disebabkan oleh kecemasan. tapi bagaimana dengan pengurangan rasa sakit? itulah pertanyaan yang diajukan oleh berbagai peneliti, sebagai tanggapan atas laporan anekdotal bahwa obat-obatan seperti LSD atau psilocybin dapat mendukung hal ini. kedua obat tersebut saat ini melanggar hukum di bawah undang-undang federal, meskipun laporan ilmiah tentang mereka sekarang secara formal ketat dengan meningkatnya kelimpahan.

Dari psychedelic launch usato institusi lab, para ilmuwan mulai melihat berbagai obat semacam itu pada banyak jenis: komplikasi susunan, sakit kronis, fibromyalgia dan bahkan nyeri tungkai. Ini juga merupakan peluncuran pengembangan kesadaran jutaan dolar yang berbasis di kota New York bernama MindMed yang mengumumkan tugas Angie mengumpulkan kumpulan ulasan tentang penggunaan LSD dan biologis untuk mengobati sakit kronis.