Mariyuana atau yang biasa di sebut dengan sebutan Ganja di Indonesia ini tentu saja selalu di pandang negatif oleh kebanyakan orang di Indonesia. Ganja sendiri masuk dalam daftar jenis narkotika golongan 1.
Tanam ini biasa di gunakan sebagai obat-obatan di negara luar, namun di Indonesia masih menjadi kontroversi yang belum terselesaikan.Kepemilikan dan penggunaan tanaman ini di Indonesia merupakan salah satu tindakan kriminal dan bisa di tindak pidana.
Negara-negara luar yang sudah melegalkan penggunaan tanaman ini di antaranya adalah Uruguay, Kanada, Jamaika, hingga Thailand. Alasan negara-negara tersebut melegalkan ganja adalah banyaknya bukti penelitian yang mengungkapkan bahwa taman ganja ini memiliki banyak manfaat dalam dunia kedokteran.
Meskipun sudah dilegalkan beberapa negara, penggunaan ganja juga harus memiliki aturan yang sangat ketat. Penggunaan ganja untuk kepentingan medis hanya boleh di gunakan sesuai porsi anjuran dokter serta harus berada di bawah pengawasan dokter tersebut.
Penggunaan ganja dalam dunia medis, kira-kira apa saja manfaatnya untuk kesehatan tubuh? Penasaran? Mari kita simak sama-sama beberapa manfaat yang bisa kita ambil dari tanaman ganja ini untuk kesehatan tubuh.
1. Epilepsi
Kondisi neurologis seperti epilepsi ternyata bisa di atasi menggunakan tanaman ganja loh. Beberapa penelitian sudah membuktikan kehebatan tanaman ini. Bahkan, FDA (Food and Drug Administration) Amerika Serikat sudah menyetujui sebuah obat yang bernama epidiolex yang di dalamnya terdapat kandungan cannabidiol untuk dijadikan obat kejang dari efek epilepsi.
2. Radang usus
Dari hasil studi yang di buat dalam jurnal kesehatan pada tahun 2013 melakukan pengujian kontrol tanaman ganja. Tanaman ganja ini dilaporkan dapat memberikan efek yang menguntungkan bagi orang-orang yang memiliki masalah dengan radang usus kronis.
Dalam penelitian itu, terdapat 21 orang dengan penyakit yang sama yaitu radang usus kronis yang kemudian di bagi menjadi kelompok-kelompok yang berbeda. Salah satu kelompok di berikan ganja untuk di hisap, sedangkan kelompok yang berbeda lagi di berikan plasebo. Pada akhirnya, 8 minggu menjalani perawatan, pasien yang masuk dalam kelompok yang di berikan ganja mengalami peningkatan yang baik, seperti bertambahnya nafsu makan, hingga tidur yang lebih nyenyak.
Nah, itulah dua dari banyaknya manfaat tanaman ganja bagi kesehatan tubuh manusia selama penggunaan nya masih dalam anjuran dokter serta di awasi oleh orang yang ahli.